Instagram -->

Kamis, 09 Juni 2011

4 macam tipe orang (katanya tetangga sebelah)

1. Punya waktu tetapi tidak punya uang

    Pernahkah Anda bertemu tipe seperti ini? Atau bahkan Anda sendiri? Jangan tersinggung dulu, karena dulu saya juga termasuk golongan seperti ini. Orang dalam golongan ini adalah orang yang mempunyai banyak sekali waktu luang tetapi tidak mempunyai uang. Mereka senang kumpul-kumpul, bermain kartu, karaoke atau bermain Facebook setiap hari. Mereka tidak berpikir tentang masa depan, mereka hanya bersenang-senang untuk hari ini. Orang dalam golongan ini saya sebut sebagai Pengangguran. 




2. Punya uang tetapi tidak punya waktu

    Orang dalam golongan ini bekerja lebih dari 12 jam sehari, 360 jam sebulan dan 4.320 jam setahun. Mereka adalah orang mempunyai uang banyak, tetapi tidak bisa menghabiskan waktu yang berkualitas bersama orang-orang yang mereka cintai. Mereka mempunyai kolam renang pribadi tetapi yang berenang hanyalah anjing peliharaannya. Mereka mempunyai Home Theatre pribadi tetapi yang menonton hanyalah pembantu rumah tangganya. Mereka berangkat kerja ketika anak mereka masih tidur dan pulang kerja ketika anak mereka sudah tidur. Mungkin panggilan "Om" lebih cocok dibanding dengan panggilan "Ayah". Apakah Anda termasuk golongan ini? 




3. Tidak punya waktu dan tidak punya uang

    Golongan ini merupakan golongan yang paling buruk di antara golongan yang lain. Orang yang termasuk dalam golongan ini adalah mereka yang sangat sibuk bekerja dan tidak mempunyai waktu dan uang. Rata-rata karyawan termasuk dalam golongan ini. Mereka bekerja dari pagi sampai malam untuk mendapatkan gaji pada akhir bulan, akan tetapi semua gaji mereka habis untuk membayar kewajiban dan utang yang mereka miliki. Istilah ini biasa disebut, gali lubang tutup lubang. Apakah Anda termasuk golongan ini? 




4. Punya uang dan punya waktu


    Golongan ini merupakan golongan yang paling sempurna. Orang dalam golongan ini adalah mereka yang mempunyai banyak uang dan waktu. Mereka dapat melakukan dan membeli apa pun yang mereka suka, pergi ke tempat mana pun yang mereka inginkan, kapan pun, dan dengan siapa pun. Inilah yang disebut dengan kebebasan sejati.


HAK HIDUP ANDA

Nah sekarang coba bayangkan diri Anda terbangun dari tidur yang nyenyak di sebuah resort pribadi di pulau yang indah. Menikmati hangatnya matahari pagi dan sarapan yang sehat bersama keluarga, teman-teman, pacar, atau siapapun yang Anda inginkan. Berenang bersama, mendaki gunung, memancing, dan pergi ke tempat-tempat terindah di seluruh dunia. Mengunjungi panti asuhan, membangun tempat ibadah, dan membeli rumah-rumah mewah. Semua hal ini dapat Anda lakukan terlepas dari siapakah Anda, dimana, dan apapun latar belakang hidup Anda!

Tidak hanya itu, bisnis Anda tetap berjalan lancar, bahkan bertambah besar pada saat Anda sedang berlibur sekalipun. Anda dapat pergi ke Italy, merasakan harumnya minyak zaitun, menyantap pasta yang lezat, menikmati musik, dan merasakan nyamannya hotel bintang lima dengan fasilitas-fasilitas yang luar biasa. Anda bisa memiliki waktu yang berkualitas bersama orang-orang yang Anda cintai!

Bagaimana perasaan Anda setelah membayangkan semua hal tersebut benar-benar terjadi dalam hidup Anda? Apa pilihan Anda? Menjalani rutinitas harian yang membosankan dan menjadi seperti robot atau menjalani kehidupan yang bebas uang dan waktu? Saya rasa akan ada beberapa orang yang tetap memilih pilihan pertama. Akan tetapi, jika Anda memilih pilihan yang kedua, tetaplah bersama saya.


(sumber: http://troyhambali.webs.com/) 
http://www.facebook.com/pages/Troy-Hambali/149365621755551

Selasa, 07 Juni 2011

Kisah Tabur Tuai

Pada suatu hari seorang pemuda berjalan di tengah hutan, tiba-tiba ia mendengar jeritan minta tolong. Ternyata ia melihat seorang pemuda sebaya dengan dia sedang bergumul dengan lumpur yang mengambang. Semakin bergerak malah semakin dalam ia terperosok. Pemuda yang pertama tadi hendak sekuat tenaga memberikan pertolongannya. Dengan susah payah pemuda yang terperosok itu dapat di selamatkan. Pemuda yang pertama tadi memapah pemuda yang terperosok itu pulang kerumahnya.



Ternyata si pemuda kedua ini anak orang kaya. Rumahnya sangat bagus, besar dan mewah luar biasa. Ayah pemuda ini sangat berterimakasih atas pertolongan yang di berikan kepada anaknya dan hendak memberikan uang, tetapi pemuda pertama tadi menolak pemberian tersebut. Ia berkata bahwa sudah selayaknya sesama manusia menolong orang lain yang sedang dalam kesusahan. Sejak kejadian ini mereka menjalin persahabatan.



Si pemuda yang pertama adalah seorang miskin sedangkan pemuda kedua adalah anak seorang bangsawan kaya raya. Si pemuda miskin memiliki cita-cita menjadi seorang dokter, namun ia tidak memiliki biaya untuk kuliah. Kemudian ada seorang yang murah hati mau memberikan beasiswa untuknya sampai akhirnya meraih gelar dokter. Orang ini tak lain adalah ayah pemuda yang ditolongnya tadi.



Tahukah anda nama pemuda miskin yang akhirnya menjadi dokter ini? Namanya Alexander Flemming, yang kemudian menemukan obat penisilin. Si pemuda bagsawan masuk dinas militer dan dalam suatu tugas ke medan tempur ia terluka parah sehingga menyebakan demam yang sangat tinggi karena infeksi. Pada waktu itu belum ada obat infeksi semacam itu. Para dokter mendengar tentang penisilin penemuan dr.Flemming dan mereka menyuntik penisiln yang merupakan penemuan baru itu. Apa yang terjadi? Berangsur-angsur demam akibat infeksi itu reda dan si pemuda itu akhirnya sembuh.



Tahukah anda siapa nama pemuda-pemuda itu? Namanya adalah Winston Churchil, Perdana Menteri Inggris yang termasyur itu. Dalam kisah ini kita dapat melihat hukum manabur dan menuai. Flemming menabur kebaikan dan ia menuai kebaikan pula. Cita-cita untuk menjadi seorang dokter. Flemming menukan penisilin yang akhirnya menolong Churchil. Tidak sia-sia bukan beasiswa yang di berikan ayah Churchil?



Bagaimana dengan Anda hari ini? Sudahkah hukum tabur dan tuai ini juga senantiasa menghiasi dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan keluarga, pekerjaan dan pelayanan Anda?



Tuhan memberkati

JIKA

jika saat ini kakimu terlalu lelah untuk melangkah

Tapi setidaknya kamu masih bisa bertahanUntuk berhenti sejenak mendapat kekuatan baru

Dan setelah itu kamu bisa melangkah lagi



Jika saat ini air matamu tidak berhenti mengalir

Setidaknya kamu bisa mengusap air mata dengan tanganmu

Dan berlutut di hadapan Tuhan untuk menerima penghiburan

Dan setelah itu air matamu akan berganti menjadi sebuah senyuman



Jika saat ini kamu melihat hampir tidak ada harapan lagi

Tapi setidakNya kamu masih mempercayai Yesus

Sehingga harapanmu tidak akan pernah hilang



Jika saat ini kamu kehilangan banyak hal dalam hidupmu

Tapi setidaknya kamu masih memiliki Yesus

Sehingga semua hal yang hilang itu bisa diganti olehNya



Jika saat ini kamu dalam penantian sebuah jawaban doa

Kamu harus percaya bahwa rancanganNya yang terbaik

Sehingga saat kamu menerima jawabannya kamu tetap bisa bersyukur

jika jawaban itu tidak sesuai dengan keinginanmu



Jika saat ini kamu begitu berlimpah berkat

Setidaknya kamu menyadari bahwa ketika lahir,kamu bukan apa-apa dan tidak membawa apa-apa

Sehingga kamu tidaklah menjadi sombong





Tetaplah berharap dan bersyukur...





--God Bless You--

Sabtu, 04 Juni 2011

kisah maria

Maria kecil yang berusia sepuluh tahun tinggal di sebuah desa pinggiran kota di Chili tengah. Ketika ibunya menginggal, Maria menjadi ibu rumah tangga, merawat ayahnya yang bkerja giliran malam di sebuah pertambangan lokal. Maria memasak, membersihkan rumah, dan memastikan bahwa makanan ayahnya sudah siap saat ia meninggalkan rumah untuk bekerja setiap malam.

Maria mengasihi ayahnya dan khawatir melihat betapa ia menjadi begitu sedih sejak kematian ibunya. Maria pergi ke gereja setiap minggu dan merusaha mengajak ayahnya untuk pergi bersamanya, tetapi ia menolak. Hatinya terlalu kosong.

Suatu malam, sementara Maria menyiapkan makanan untuk ayahnya, ia menyelipkan sebuah Injil kecil ke kotak makanannya. Ia mendapat Injil kecil itu dari seorang pekerja misionari yang membagikannya dari rumah ke rumah di daerah mereka. Maria berdoa agar ayahnya membacanya dan memperoleh penghiburan seperti yang telah Maria temukan dalam kasih Allah yang besar.

Pada pukul 01.10 pagi Maria tiba-tiba terbangun karena suara yang mengerikan, peluit darurat di pertambangan itu meraung dalam kegelapan, memanggil para penduduk kota untuk segera datang dengan cangkul dan tangan yang siap untuk membantu menggali para penambang yang terjebak di gua bawah tanah.

Maria berlari ke tambang untuk mencari ayahnya. Beberapa orang dengan panik menggali reruntuhan terowongan yang ambruk dan mengurung delapan orang. Salah satunya adalah ayah Maria.

Para petugas darurat bekerja sepanjang malam dan akhirnya berhasil menembus sebuah gua kecil dimana mereka menemukan para penambang itu. Sungguh sayang, mereka sudah terlambat. Ke delapan pria itu telah meninggal karena tidak bisa bernafas.

Para petugas penyelamat itu sangat menyesal, tetapi saat mereka mengamati keadaan, mereka melihat bahwa para penambang itu meninggal dalam posisi duduk membentuk lingkaran. Saat para petugas melihat lebih dekat, mereka menemukan bahwa ayah Maria duduk dengan sebuah Injil kecil di pangkuannya yang terbuka pada halamam terakhir di mana rencana keselamatan dijelaskan secara gamblang. Pada halaman itu, ayah Maria menuliskan sebuah pesan khusus untuk putrinya:

"Maria yang terkasih, saat kau baca pesan ini, Ayah sudah berada bersama ibumu di surga. Ayah membaca buku kecil ini, kemudian membacakannya beberapa kali kepada orang-orang ini sementara kami menunggu diselamatkan. Harapan kami akan hidup ini memudar, tetapi tidak demikian dengan hidup yang akan datang. Kami melakukan apa yang diajarkan dalam buku ini dan berdoa, meminta Yesus masuk ke dalam hati kami. Ayah sangat menyayangimu, Maria, dan suatu hari kelak, kita semua akan bersama-sama di Surga.

Kamis, 02 Juni 2011

3 filosofi hidup

Hidup itu sederhana, berani bermimpi lalu mewujudkannya..
Hidup itu petualangan yang harus dimenangkan..
Hidup adalah tentang usaha untuk dapat selalu memberi dan belajar ikhlas..

Rabu, 01 Juni 2011

JANJI TUHAN "DIA tak pernah tinggalkan kita"

Tak jarang kita harus menghadapi keadaan terbalik. Kita berharap hal yang baik terjadi, tapi yang hal buruk yang justru muncul. Kita berharap impian kita segera terwujud, tapi kenyataan berkata beda. Kenyataan yang terjadi tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Dengan situasi seperti itu, begitu mudahnya bagi kita untuk mengalami kekecewaan.

Bersikap positif saat mengalami kekecewaan adalah solusi terbaik. Mempercayai bahwa pertolongan Tuhan akan tiba tepat pada waktunya. Memiliki keyakinan yang kuat bahwa Ia tidak pernah meninggalkan kita sendiri. Memiliki iman bahwa penyertaan-Nya selalu ada saat kita harus berjalan dalam masa-masa kekelaman. Di atas semuanya itu, mempercayai janji Tuhan bahwa air Mara yang pahit bisa diubah Tuhan menjadi manis. Demikian juga masa-masa pahit yang kita alami sekarang ini bisa diubah menjadi masa yang indah.

Tak ada yang terlalu sulit bagi Tuhan untuk mengubah “Mara” kita menjadi keindahan.